Social Icons

Pages

Minggu, 27 November 2011

Pengaruh OS Terhadap Komputer 4

4.4. Pengaruh OS Terhadap Komputer
a. Operating System Generasi Tabung
Pengaruh operating system terhadap perkembangan komputer bisa terlihat pada komputer generasi terdahulu. Pada komputer generasi vacuum-tube, hampir semua operasi komputer dilakukan secara manual melalui plugboard. Pekerjaan membuat lubang pada setumpukan kartu, memeriksa tumpukan kartu yang ada, menyortir kartu, dan kemudian memasukkannya kedalam mesin pembaca semuanya dilakukan oleh manusia.

Dalam sistem komputer semacam ini, operating system memang belum memadai, sehingga operator komputer melaksanakan tugas dengan waktu yang lama. Seringkali kecepatan komputer dibatasi oleh kecepatan gerak operator dalam membuat lubang, men-sortir dan lain sebagainya. Pada saat operator sibuk bekerja, maka komputer akan istirahat untuk sementara waktu, apalagi jika terjadi kesalahan. Gambar disebelah adalah Hollerith Manual Card Punch 1930

b. Operating System Generasi Transistor
Dengan diketemukannya komponen transistor, operating system dikembangkan untuk mengatur pergantian antar job agar waktu instalasi job berikutnya lebih efisien. Dalam masa ini juga muncul konsep batch system. Gambar sebelah adalah IBM 7090 yang merupakan komputer pertama menggunakan transistor.

Batch system merupakan suatu cara untuk menghindari waktu nganggur CPU yang cukup lama, maka dikembangkan suatu teknik pengurutan kerja job secara otomatis. Teknik ini mampu mentransfer kontrol secara otomatis dari suatu job ke-job brikutnya. Inilah bentuk operating system yang pertama kali. Gambar sebelah merupakan komputer UNIVAC yang juga menggunakan transistor.

Operating system juga memiliki kemampuan untuk berkomunikasi dengan operator atau programmer secara langsung melalui layar atau monitor. Komunikasi ini bisa mengenai status komputer itu sendiri, fungsi ataupun kegunaan input/output devices. Kesalahan prosedur yang timbul, atau apabila diketemukan sesuatu kondisi yang tidak wajar.

c. Operating System Generasi IC-Chip
Dengan komponen utama berupa IC, maka komputer masuk pada generasi berikutnya. Operating system yang ada dikembangkan untuk menangani konsep-konsep multiprogramming, multiprocessing, timesharing atau multitasking dan real time system. Gambar sebelah adalah komputer IBM S-360 merupakan komputer pertama yang menggunakan IC pada tahun 1965.

Multiprogramming system secara prinsip meletakkan lebih dari satu program kedalam memory utama. Hal ini dilakukan dengan cara membagi memory utama menjadi beberapa partisi. Tiap-tiap partisi berisi sebuah program. Pemrosesan dilakukan secara bergantian, jika suatu proses sedang dalam eksekusi dan selesai, CPU akan menangani proses berikut. Gambar disebelah adalah komputer Schelbi 8H dengan partisi-partisinya.

Sistem kontrol multi programming biasanya bekerja dengan sistem prioritas. Setiap program memiliki level prioritas. Misalnya terdapat dua buah program didalam memory, program pertama menggunakan printer tetapi proses CPU-nya sedikit, sedang program kedua sebaliknya, yaitu memerlukan CPU yang lama.

Dalam hal ini program pertama diberi prioritas yang lebih tinggi dari pada program kedua. Operating System memungkinkan program pertama untuk mulai dicetak. Setelah data ditransfer keprinter, pengontrol memberi waktu program kedua untuk diproses di CPU. Hal ini dilanjutkan sampai program pertama memerlukan pemrosesan di CPU dan seterusnya Sehingga program printer berjalan dengan kecepatan penuh, dan keseluruhan waktu CPU dapat digunakan.

Time sharing juga disebut sebagai Multitasking, dimana pengertian ini bisa disamakan dengan multiprogramming, hanya saja waktu prosesnya dibatasi. Waktu maksimum yang digunakan CPU disebut quantum time. Keuntungan time sharing adalah tingkat kebersamaannya menjadi tinggi. Gambar disebelah adalah komputer Schelbi 8H dengan partisi-partisinya.

Time sharing memerlukan pengaturan kerja input dan output. Secara normal, CPU sanggup memproses lebih dari satu data dalam setiap detik. Dimana pada saat itu, input dan output device juga harus siap untuk memberikan data ataupun menerima hasil proses secara cepat. Oleh karena itu diperlukan adanya penjadwalan kerja yang baik. Banyak "switched" yang bisa bekerja secara otomatis untuk mengatur semuanya dalam waktu yang bersamaan.

Pada multi processing system, system memiliki lebih dari satu processor untuk menjalankan satu atau lebih program dengan cara menggunakan bus, clock, memory dan peralatan lainnya secara bersama-sama. Gambar disebelah adalah komputer Schelbi 8H yang memiliki lebih dari satu processor.

Real time system digunakan jika suatu operasi memerlukan ketepatan waktu dari processor ataupun aliran data, dan sering digunakan untuk mengontrol aplikasi-aplikasi tertentu.

Operating system yang ada juga mampu mengahandle masalah interupsi. Interupsi yang disebabkan karena kesalahan input/output selama proses berlangsung akan mengakibatkan bertambahnya waktu yang diperlukan. Untuk itu komputer akan mendeteksi hal ini sedini mungkin dengan tanpa menggannggu pekerjaan yang ada.

Mencatat segala macam kegiatan yang ada. Program yang ada akan mempunyai kemampuan untuk menyimpan daftar pekerjaan yang telah dijalankan mesin.

Merawat system library. Dengan adanya fasilitas ini, system komputer yang ada akan mampu menyimpan beberapa buah program atau data secara bersama-sama sehingga bisa digunakan oleh programmer. Semuanya ini biasanya disimpan didalam external storage, dan dinamakan sebagai system library. Operating system ini setiap saat akan memberikan "daftar-isi" yang dimiliknya kepada programmer.

d. Operating System Generasi PC
DOS (Disk Operating System) merupakan salah satu operating system yang biasa dipakai pada komputer IBM-PC ataupun kompatibelnya. Karena banyaknya aplikasi canggih pada system ini dan kemudahan dalam mendapatkan aplikasi, membuat operating system ini banyak dipakai tidak saja pada lingkup perusahaan tapi juga untuk keperluan pribadi..

DOS mempunyai sejumlah versi yang diawali dengan DOS versi 1.00 dirilis pada 1981, terus meningkat menjadi versi 7.00 pada tahun 1996. Seiring dengan perubahan versi, kemampuan DOS juga semakin meningkat, dan berkembang kearah general purpose system, konsep jaringan komputer serta konsep user friendly

DOS versi 3.10 yang direlease tahun 1984, mulai menyediakan layanan untuk jaringan. Konsep jaringan merupakan suatu sistem dimana banyak pemakai dapat melakukan access secara serentak pada sebuah CPU melalui terminal-terminal yang ditempatkan baik dalam satu ruangan yang sama, maupun ditempat yang berjauhan. Tipe sistem ini membutuhkan sistem pengoperasian untuk menggunakan sumber-sumber informasi yang tersedia secara bersama-sama diantara sejumlah pemakai

Dalam situasi seperti ini komputer harus bersifat multiprogramming. Akan tetapi program tersebut lebih rumit daripada peng-accessan normal. Karena meskipun terdapat ruangan yang besar dalam memory utama, tetapi pada saat yang bersamaan bisa terdapat beberapa lusin "on-line" secara serentak dan masing-masing menggunakan program yang berbeda. Dengan adanya banyak pemakai, kebutuhan akan keamanan dan proteksi menjadi lebih penting dari sekedar multiprogramming.

DOS versi 5.00 yang direlease tahun 1991, mendukung pemakaian sound baster card, dan pada masa itu merupakan awal penggunakan sound-card stereo pada sebuah PC.

Windows adalah operating system produk dari Microsoft yang banyak dipakai saat ini. Sebelumnya para pemakai komputer PC menggunakan operating system DOS yang juga dibuat oleh Microsoft. Sejalan dengan makin cepatnya processor komputer dan semakin murahnya harga chip-memory maka para pemakai komputer makin dituntut agar komputernya bisa bekerja lebih baik lagi.

Merasa tersaingi oleh perusahaan komputer Apple yang memperkenalkan seri komputer Macintosh, Microsoft lalu membuat operating system modern berbasis GUI (Graphical User Interface) atau perintah-perintah yang diwakili gambar dan mengkoreksi segala kelemahan DOS. Operating System yang baru ini juga berdasar pada konsep membuat operating system seramah mungkin sehingga pemakai komputer akan dengan mudah menggunakannya.

Pada tahun 1992, Microsoft memperkenalkan operating system Windows 3.1 merupakan suatu system operasi yang mengijinkan pemakai untuk menjalankan berbagai program secara serentak serta membagi informasi antara program-program yang ada. Program-program yang ada bisa ditampilkan dalam bentuk "jendela" dan pemakai bisa mengendalikannya secara mudah.

Seperti halnya dengan DOS, Windows operating system juga memiliki pelbagai versi, seperti misalnya Windows 3.11, Windows NT dan pada tahun 1995 muncul Windows 95 yang memiliki kemampuan untuk meng-access internet.

Pada tanggal 17 Februari 2000 secara resmi Microsoft Corporation mengeluarkan system operasi terbarunya dengan nama Microsoft Windows 2000 Profesional. Windows 2000 ini memiliki ke-andalan manajemen dan keamanan, lebih mudah digunakan, lebih cepat, serta lebih kompatibel dengan pelbagai perangkat lunak maupun keras, mudah dikelola serta lebih aman.

Pada 14 September 2000, Windows-Me direlease yang memiliki kemudahan pada saat bekerja dengan file, bekerja dengan web, bekerja dengan komputer lain yang terhubung, serta pelbagai kemudahan-kemudahan lainnya.

Macintosh Operating System merupakan OS yang pertama mengunakan sistem GUI (Graphical User Interface). Para pemakai komputer begitu takjub melihat Macintosh yang sangat ramah dalam melayani pemakai komputer. Pemakai tidak perlu banyak menulis perintah, cukup menunjuk gambar-gambar yang ada, maka dengan cepat Macintosh akan mengerjakan tugas sesuai gambar yang ditunjuk

Perintah-perintah untuk komputer diganti dengan gambar yang mewakili tugas yang dimaksud. Jika pemakai ingin memerintah komputer untuk men-DIR isi disket A misalnya, pemakai tinggal mencari gambar disket yang diberi notasi-A dan menunjuk dengan pointer, maka komputer langsung mengerjakan perintah. Untuk mencetak cukup mencari gambar printer dan menunjuk dengan pointer, maka tugas mencetak akan langsung dikerjakan.

Tetapi untuk mendapat Macintosh para pemakai komputer harus mengeluarkan investasi yang tidak sedikit karena harga Macintosh cukup mahal. Disamping itu, Operating System Macintosh tidak bisa dijalankan pada komputer IBM dan kompatibel-nya, maka pemakai harus mengganti komputer yang dimilikinya dengan Apple-Macintosh.

Sistem GUI memudahkan pengendalian komputer dan saat ini paling banyak digunakan dalam penerbitan dekstop (DTP - desktop publishing). Contoh hasil kerja DTP: penerbitan buku, majalah, suntingan filem dsb.

Unix adalah sebuah Operating System yang pada awalnya dikembangkan oleh Bell Labs pada tahun 1969 sebagai sebuah sistem yang berkonsep 'interaktif time-sharing'.

Pencipta dari Unix adalah Ken Thompson dan Dennis Ritchie. Pada tahun 1974, Unix menjadi Operating System pertama yang ditulis dalam bahasa C dan sistem operasi yang sifatnya terbuka atau standard. Unix telah terstandardisasi oleh IEEE sebagai Portable Operating System Interface (POSIX).

    Karakteristik Unix :
  1. Multitasking - dapat menjalankan lebih dari satu jenis aplikasi pada saat yang bersamaan.
  2. Multiuser - dapat digunakan oleh lebih dari satu user pada waktu yang bersamaan.
  3. Line/Text Command Based - menyerupai DOS yang menggunakan perintah yang di'ketik'an sebagai sarana 'memerintah' komputer. Meskipun demikian telah dikembangkan aplikasi-aplikasi GUI yang dapat menggantikan perintah 'ketik' tersebut dengan menjalankan XWindows.

  1. Secure - memiliki tingkat keamanan yang cukup dibandingkan Operating System lainnya. Di mana setiap file, user dan group memiliki 'set' ijin yang tersendiri, sehingga tidak memungkinkan seorang user untuk menghapus atau meng'edit' tanpa memiliki ijin yang cukup.
  2. Ready-for-Network? karena sejarah pembuatannya memiliki tujuan sebagai sarana komunikasi antar komputer, maka Unix hingga saat ini masih unggul dalam hal Computer-Networking.

FreeBSD adalah sebuah sistem operasi BSD Unix yang lebih maju untuk komputer jenis PC. OS ini dikembangkan oleh sekumpulan programmer individu. FreeBSD menawarkan sistem rangkaian yang lebih maju dan berkemampuan tinggi. OS tersebut sesuai untuk dijadikan sistem server Internet atau Intranet. Dapat mengendalikan sistem rangkaian yang sangat sibuk, dan mengatur penggunaan memori dengan baik untuk melayani beratus-ratus atau beribu-ribu pengguna secara serentak.

Perbedaan antara FreeBSD dengan Linux ialah Linux adalah aplikasi terbuka di mana kode program diberikan secara cuma-cuma dan aplikasi Linux bisa dikembangkan oleh siapa saja, sedangkan FreeBSD adalah aplikasi tertutup yang diprogramkan oleh programmer yang membuat sistem operasi BSD.

Linux adalah sebuah sistem operasi komputer seperti halnya Macintosh, OS/2, Solaris maupun Windows. Linux merupakan turunan dari sistem operasi UNIX dan memiliki seluruh kemampuan dan keunggulan dari sistem UNIX. Linux adalah sistem operasi berbasis GPL (General Public Licence) yang berarti Linux dapat dikopi secara bebas tanpa harus membayar kepada pemegang lisensi, dengan catatan source code harus selalu disertakan dalam penyebarannya.

Linux diciptakan oleh Linus Torvalds pada tahun 1991 di Finlandia, saat itu Linus adalah seorang mahasiswa ilmu komputer di Universitas Helsinki. Pada awalnya Linux masih sangat sederhana dan belum memiliki kekuatan seperti UNIX komersial yang telah mapan. Tetapi dengan bantuan para hacker, Linus terus mengembangkan Linux dan akhirnya memliki kemampuan yang dapat disejajarkan dengan sistem operasi komersial lainnya. Lisensi Linux dipegang oleh Linus Torvalds, sebagai penghormatan atas hasil jerih payahnya mengembangkan Linux.

Saat ini, populasi pemakai Linux telah mencapai 7 juta orang dan akan terus berkembang di masa - masa yang akan datang. Dukungan dari vendor - vendor ternama seperti IBM, Silicon Graphics, Hewlett Packard, Compaq dan Dell, telah membuat Linux menjadi kekuatan baru yang disegani.

Dalam dunia bisnis dan teknologi di Amerika Serikat, Linux telah dipakai di NASA, Boeing, UPS, Lockheed Martin, US Postal, US Railway, baik sebagai server dalam jaringan maupun workstation - workstation front-end. Linux dapat berjalan pada platform - platform terkemuka seperti Intel x86, Sun SPARC, MIPS, Motorola m68K, PowerPC dan DEC Alpha. Jauh sekali apabila dibandingkan dengan Windows NT yang hanya bisa dijalankan di platform Intel x86 dan DEC Alpha.

BeOS adalah sebuah OS komersial baru yang menarik. Sistem operasi BeOS dibuat berdasarkan cip cpu PowerPC atau x86 (PC). Ia membolehkan anda berkerja dengan aplikasi audio, video, image, berdasar pada Internet dan menyunting file berukuran berjuta-juta gigabyte serentak dalam waktu yang singkat. BeOS adalah satu-satunya OS yang mengunakan kesemua kelebihan satu atau lebih pemproses dengan atomatis.

Proses boot mengambil waktu kurang dari 20 detik, aplikasi dapat dilaksanakan dengan baik. BeOS juga memudahkan anda mensetkan konfigurasi Internet dan menghubungkan anda ke internet. Paket BeOS dilengkapi dengan browser, klien e-mail, media player, utilitas, penterjemah, dan pelbagai aplikasi demo. Lebih dari 1000 aplikasi BeOS siap digunakan.

SunSolaris menggunakan mikro pemproses Sparc atau x86. SunSolaris adalah sebuah sistem operasi Unix yang dibuat oleh Sun Microsystem untuk kegunaan stasiun kerja dan server UltraSparc dan juga ix86. Sistem operasi ini adalah sistem operasi 64 bit bagi platform UltraSparc dan 32bit bagi platform x86. Ia berkemampuan mengendalikan sistem komputer mainframe, server web, server enterprise dan pelbagai jenis server lain.

Solaris juga menggunakan sistem GUI, X86Free seperti Linux. Selain itu Sun menawarkan paket perkantoran (office) yang popular yaitu StarOffice bagi platform Windows, Linux dan Solaris yang mengunakan pemproses x86 atau UltraSparc.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar