2.3. External Memory
External memory ataupun external storage ataupun secondary storage
ataupun backing storage adalah suatu tempat atau sarana yang bisa
digunakan komputer untuk menyimpan data ataupun program. Dengan
demikian, external memory mempunyai fungsi yang hampir sama dengan
internal memory. Hanya bedanya, internal memory terletak didalam CPU,
external memory berada diluar CPU.
|
|
|
Data-data yang tersimpan didalam external memory bersifat tetap,
artinya data tersebut tidak akan hilang walaupun tidak ada listrik yang
mengalirinya. Media yang digunakan biasanya merupakan media magnitic
yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan data dengan guratan-guratan
magentic yang dimilikinya. Jenis external memory cukup banyak.
|
|
a. Disket
Disket merupakan media penyimpanan yang sangat populer bagi personal komputer. Secara pisik, disket terbuat dari lempengan plastik yang berbentuk bundar dimana pada permukaannya dilapisi oleh magnit sebagai tempat untuk menyimpan guratan-guratan data. Untuk menjaga agar data ataupun program yang tersimpan didalam disket tetap terjaga kebersihannya, disket kemudian dibungkus oleh karton yang berbentuk segi empat. |
|
Untuk melakukan
pembacaan ataupun penulisan, disket harus dimasukkan kedalam sebuah
drive, drive ini kemudian disebut sebagai disket-drive.
Pada setiap drive yang ada, telah berisi sebuah shaft dan sebuah drive
motor yang berfungsi untuk memutar disket dengan kecepatan sekitar 360
hingga 500 rpm.
|
|
Sebuah sinyal
elektronik yang datang dari sistem kontrol, akan menyebabkan read/write
head yang berfungsi untuk melakukan pembacaan/penulisan untuk terus
bergerak diatas permukaan disket yang sedang berputar guna melakukan
pembacaan/ penulisan.
|
|
Bagian-bagian dari disket adalah :
|
|
Tempat yang ada
didalam disket terbagi menjadi beberapa track, dan setiap track akan
terbagi menjadi beberapa sector. Sector merupakan bagian terkecil dimana
data disimpan. Dalam hal ini, setiap sector sanggup menampung hingga
256 charakter. Setiap sector selalu ditandai dengan sebuah address
sector, sehingga read/write head dengan cepat dapat menemukan data yang
dimaksud. Jumlah sector untuk setiap track tidak sama, tergantung jenis
komputer yang digunakan.
|
|
Disket yang
masih baru harus di-format terlebih dahulu baru bisa digunakan. dari
format ini, akan dihasilkan suatu nomor sector yang tersusun secara
berurutan, sehingga read/write head bisa menemukan data yang tersimpan.
Selain itu, pihak pemakai juga bisa memperkirakan data yang akan
disimpan.
|
|
Secara pisik,
disket mempunyai ukuran: 8 inchi, 5.25 inchi dan 3.5 inchi, walaupun
begitu, kapasitas disket tidak diukur secara pisik. Kapasitas disket
bisa dilihat dari label yang tertulis, misalnya: DD (Double Density), untuk disket 5.25 inchi mempunyai kapasitas 360 KB, dan disket 3.50 inchi mempunyai kapasitas 720 . Disket dengan label HD (High Density)
untuk ukuran 5.25 inchi kapasitasnya 1.2 MB, dan untuk dikset 3.50
inchi kapasitasnya 1.4 MB. Disamping itu, disket ukuran 3.50 inchi ada
yang berlabel ED (Enchanced High Density), mempunyai kapasitas 2.8 MB, tetapi belum umum digunakan.
|
|
Pengertian density bisa diartikan sebagai kerapatan dalam menyimpan
data, sehingga semakin tinggi density yang dimiliki oleh sebuah disket,
maka daya tampung yang dimilikinya juga semakin tinggi.
|
|
Karena data yang
tersimpan dalam bentuk guratan-guratan magnetic, disket harus
diperlakukan secara hati-hati. Disket harus terhindar dari panas,
magnit, lengkungan, sentuhan langsung, kotoran ataupun penulisan label
secara langsung dengan menggunakan alat-alat yang tajam/runcing.
|
|
b. Hard Disk
Harddisk merupakan salah media penyimpan data yang cukup populer bagi mainframe ataupun PC. Harddisk merupakan media penyimpanan yang memiliki bentuk pisik yang berbeda jika dibanding dengan disket. Secara umum hard disk biasanya terpasang dan menyatu didalam CPU (fixed disk). Mekanisme yang menyebabkan data yang tersimpan bisa dibaca ataupun ditulis didalam hard disk, disebut sebagai disk drive. |
|
Didalam hard
disk terdapat lempengan-lempengan logam bundar yang disusun
berlapis-lapis serta terdapat motor penggerak lempengan logam dan
read/write head-nya.
|
|
Keunggulan dari hard disk adalah mampu menampung data dalam jumlah
yang sangat besar serta memiliki kecepatan pada saat memanggil kembali
data yang tersimpan. Harddisk dengan ukuran 3 Giga Byte pada saat ini
sudah dianggap terlalu kecil, dan kini mulai beredar harddisk dengan
ukuran yang jauh lebih besar.
|
|
Didalam
pemakaian nya didalam PC, hard disk memerlukan card tambahan yang
terdapat didalam komputer dan berfungsi sebagai pengontrol kerja dari
hard disk tersebut.
|
|
Didalam
disk-drive, terdapat suatu alat pemutar yang mampu berputar hingga 3500
rpm atau lebih. Read/Write Head yang ada akan ditumpu dengan suatu
lengan yang selalu bergerak untuk menjelajah keseluruh permukaan
hard-disk guna mendeteksi ataupun melakukan penulisan/ pembacaan data.
Kombinasi antara perputaran hard-disk dan pergerakan lengan inilah yang
mampu menentukan posisi setiap track yang ada didalam hard-disk.
|
|
Jenis hard disk
ada yang menggunakan piringan tunggal, tetapi ada pula yang menggunakan
beberapa disk yang dikemas dalam satu bentuk (disk-pack). Disk-pack ini
juga mempunyai jenis yang fixed (tetap) dan removable (bisa dipindah).
Read/Write head yang dimiliki oleh disk-pack lebih dari satu, yaitu
sesuai dengan jumlah piringan yang dimilikinya. Lapis paling atas dan
bawah, biasanya hanya digunakan sebagai cover pelindung dan tdk
digunakan untuk menulis data.
|
|
Program-program komputer pada PC yang tengah populer pada saat ini,
seperti misalnya Microsoft Windows, Office, Netscape Communicator dan
lainnya lagi, membutuhkan adanya fasilitas hard-disk dengan kapasitas
yang cukup besar guna menampung dan menjalankan program-program yang
ada.
|
|
Western Digital
Protege saat ini memproduksi hard disk dengan kecepatan putar 5400 rpm.
Rancangan terbaru dari WD ini membuat pisik hard disk terlindung dari
hal-hal yang tidak diinginkan dengan cara menyembunyikan elemen-elemen
elektronika pada bagian bawah hard disk. Kapasitas yang dimiliki adalah
20 GB, dengan kecepatan transfer sebesar 90 MB/second.
|
|
Hard disk harus
diperlakukan secara hati-hati, sebab sangat sensitive terhadap abu, asap
ataupun sidik jari yang kadang bisa melekat dipermukaannya, dimana
semua itu bisa merusakkan data yang tersimpan didalamnya.
|
|
c. Compact Disk
CD-ROM secara pisik mempunyai bentuk seperti halnya CD audio dan merupakan suatu hasil pengembangan teknologi baru pada tahun 1983, serta bisa digunakan sebagai tempat untuk menyimpan data dengan kapasitas tinggi. CD ROM secara umum dapat menyimpan data hingga 600 MB, tetapi kini banyak dipasarkan hingga ukuran gigabite. Harga CD ROM relative murah apabila dibanding dengan disket ataupun hard disk. |
|
Dengan kapasitas
yang begitu besar, maka daya tampung sebuah CD-ROM pada saat ini, bisa
disamakan dengan sekitar 430 disket yang berukuran 1.4 MB. Walapun
demikian, harga sebuah CD-ROM saat ini, hampir sama dengan harga disket
biasa.
|
|
Untuk
menggunakan CD ROM didalam komputer, diperlukan adanya card tambahan, CD
ROM Drive, memory diatas 4 MB, serta beberapa persyaratan lainnya dari
hardware maupun software komputer.
|
|
Untuk melakukan
penyimpanan data, CD ROM menggunakan panas sinar laser yang akan
membakar metalic film melalui sebuah lubang khusus. Lubang inilah yang
menyajikan data dalam bentuk binary. Dikarenakan hal tersebut, data yang
sudah tertulis diatas CD ROM belum bisa untuk diperbaiki/diganti baru.
|
|
Dengan demikian,
pada awalnya para pengguna hanya bisa membaca untuk kemudian
dipindahkan kedalam hard-disk. Ini sesuai dengan namanya, yaitu Compact
Disk Read Only Memory. Program-program komputer yang ada pada saat ini,
banyak disimpan didalam CD ROM.
|
|
Kini banyak
beredar CD dengan kemampuan Read and Write, dalam arti kata bisa
digunakan untuk menulis dan membaca secara berulang-ulang seperti halnya
sebuah disket. Sony CRX75A merupakan salah satu CD yang mempunyai
kemampuan tersebut. CRX75A mempunyai kemampuan membaca 8x lebih cepat
jika disbanding CD biasa dan 4x lebih cepat untuk kemampuan menulis.
|
|
Jenis lain
adalah TDK Veldoc 16/9/40. TDK memang merupakan produsen yang baru
muncul dalam beberapa tahun ini. Namun tidak berarti teknologi yang
ditawarkan merupakan pemula, hal ini bisa dilihat pada produknya yang
mempunyai banyak kemampuan, CD-R mempunyai kecepatan membaca 16x,
sedang CD-RW mempunyai kecepatan menulis 9x dan membaca 40x
|
|
Hewlett Packard
yang merupakan salah satu produsen CDRW tertua didunia, kini memproduksi
HP Surestore. Salah satu produk terbarunya adalah Surestore 990 dengan
kecepatan pembacaan 8x dan 4x tulis. Walaupun nampak lambat, CDRW
dari HP ini juga dilengkapi dengan labeling kit dan software perekam.
|
|
Jenis lain dari
CD ROM adalah optical disk yang secara phisik mempunyai bentuk seperti
halnya laser disk Karena harganya relatip mahal, optical disk ini
menjadi tidak popular bagi para pengguna komputer.
|
|
d. Magnetic Tape
Magnetic tape merupakan media penyimpanan data yang biasanya digunakan untuk komputer jenis mini ataupun mainframe. Terdapat dua jenis magnetic tape yang biasanya digunakan oleh komputer. Jenis pertama mempunyai bentuk standart yang memiliki lebar pita 1/2 " (12.7 mm). Magnetic tape terbuat dari plastik tipis yang dilapisi magnetic pada permukaannya. |
|
Bentuk kedua
adalah kaset ataupun catridge seperti halnya yang telah kita kenal pada
kaset yang terdapat di audio tape recorder. Data yang ada disini juga
disimpan dalam bentuk kode-kode tertentu seperti halnya yang terdapat
dalam pita magnetic ukuran standart. Kaset ataupun catridge banyak
digunakan pada komputer jenis home-komputer.
|
|
Untuk bisa
bekerja, pita magnetic ini harus diletakkan didalam tape drive yang
kira-kira bisa disamakan dengan proyektor. Tape akan bergerak terus
selama proses penulisan ataupun pembacaan berlangsung dengan melewati
read/write head.
|
|
Data yang ada
akan direkam dalam guratan mangentic. Sekali data tersebut terekam,
maka data akan tetap tinggal sampai data tersebut terhapus atau diganti
dengan data baru. Secara umum, tape akan menyimpan. Data yang terdapat
pada magnetic tape, akan terbagi secara horizontal yang disebut
channel atau tracks, dan secara vertical didalam bentuk kolom ataupun
frames. Secara umum, tape mempunyai 9-tracks dan data akan dikode-kan
dalam ASCII ataupun EBCDIC .
|
|
Disamping
9-tracks data, magnetic tape juga ada yang merekam datanya dalam bentuk
7-tracks, dimana track paling atas digunakan sebagai pairity chek, yang
berguna bagi komputer untuk melihat apakah tejadi kesalahan dalam hal
penyimpanan, perpindahan ataupun saat peng-copy-an data pada setiap
characternya.
|
|
Pada saat drive
dari magnetic tape berputar, maka data-data yang ada akan dibaca satu
demi satu. Dalam hal ini, tape membutuhkan adanya suatu tanda untuk
mulai dan berhenti pada suatu record data. Pada saat berhenti, dan
ketika akan melakukan pembacaan lagi, ada beberapa bagian dari tape yang
tidak terbaca, dan bagian ini disebut: inter-record gap yang terjadi
diantara setiap block data. Inter-record gap secara otomatis akan
terbentuk oleh system komputer setelah selesai merekam karakter yang
terakhir.
|
|
Ukuran record
dalam hal in ditentukan oleh jumlah data yang tersimpan. Beberapa record
yang tergabung dalam satu kesatuan disebut sebagai logical record.
Beberapa logical record akan tersimpan dalam sebuah phisical record.
|
|
Walaupun media
magnetic tape memiliki harga yang jauh lebih murah jika dibanding dengan
media lainnya, tetapi media magnetic tape biasanya hanya digunakan
sebagai media "back-up"
dan bukan sebagai media penyimpan data yang utama. Penyebabnya adalah,
media magnetic tape hanya bisa digunakan untuk menyimpan dan membaca
data secara sequential atau berurutan. Dengan demikian, untuk melakukan
penyimpanan dan pembacaan data, jauh lebih lambat jika dibanding dengan
penulisan/pembacaan data secara random (acak).
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar