Social Icons

Pages

Jumat, 25 November 2011

Konsep Dasar Komputer 6

1.6. Konsep Dasar Komputer
Dari apa yang telah diuraikan dapatlah dilihat, bahwa pengertian komputer bisa ditinjau dari bermacam-macam sudut, seperti misalnya: tinjauan komputer dari generasi ke-generasi, tinjauan komputer dari sudut kapasitasnya, dan disamping itu, komputer juga dapat ditinjau dari jenis data yang diolahnya.

Walaupun demikian, secara prinsip sebuah komputer selalu memiliki sebuah konsep dasar seperti yang nampak pada gambar. Komputer apapun jenisnya, selalu memiliki suatu peralatan yang disebut sebagai: Input device, Central Processing Unit, Output Device dan External memory.

a. Input Device.
Input device bisa diartikan sebagai peralatan yang berfungsi untuk memasukkan data ke-dalam komputer. Jenis input device yang dimiliki oleh komputer cukup banyak.

Dalam kehidupan sehari-hari, mata manusia juga bisa diartikan sebagai salah satu input device yang berfungsi untuk memasukkan data kedalam otak manusia. Membaca bisa diartikan sebagai memasukkan data (kedalam otak manusia) melalui mata.

b. Central Processing Unit (CPU).
Bagian ini berfungsi sebagai pemegang kendali dari jalannya kegiatan komputer, dan dikarenakan itu, CPU juga disebut sebagai otak dari komputer. Selain dari pada itu, CPU juga berfungsi sebagai tempat untuk melakukan pelbagai pengolahan data. Pekerjaan pengolahan data diantaranya: mencatat, melihat, membaca, membandingkan, menghitung, mengi-ngat, mengurutkan maupun membandingkan.

Dalam bekerja, fungsi dari CPU terbagi menjadi:
  • Internal Memory/Main Memory, berfungsi untuk me-nyimpan data dan program.
  • ALU (Arithmatic Logical Unit), untuk melaksanakan perbagai macam perhitungan.
  • Control Unit, bertugas untuk mengatur seluruh operasi komputer.

CPU juga disebut sebagai microprocessor. Untuk bekerja microprocessor dipengaruhi oleh kapasitas pemrosesan Bit-nya dan juga frekwensi kerjanya. Kapasitas bit untuk Microprocessor ada 8 bit, 16 bit, 32 bit dan 64 bit. Semakin tinggi bit yang dimiliki, semakin cepat pula kecepatan prosesnya. Faktor lain yang mempengaruhi adalah frekwensi kerja komputer. Semakin tinggi frekwensi yang dimilikinya, semakin tinggi pula kecepatan memprosesnya.

Microprocesor Pentium-4, telah dirilis pada akhir tahun 2000. Banyak perubahan dan peningkatan pada processor ini. Pentium-4 memiliki kecepatan proses 1.5 GHz dilengkapi dengan 42 juta transistor serta 144 perintah baru, 400 MHz frekwensi bus efektif menyebabkan kecepatan yang dimiliki adalah 20 kali lebih cepat dari generasi Pentium - 3.

c. Output Device
Output device bisa diartikan sebagai peralatan yang berfungsi untuk mengeluarkan hasil pemrosesan ataupun pengolahan data yang berasal dari CPU kedalam suatu media yang dapat dibaca oleh manusia ataupun dapat digunakan untuk penyimpanan data hasil proses. Jenis output device yang dimiliki oleh komputer cukup banyak.

Dalam kehidupan sehari-hari, menulis, juga bisa dikatakan sebagai suatu cara untuk mengeluarkan hasil pemikiran kedalam suatu media sehingga bisa dibaca oleh manusia. Media yang dipergunakan untuk menulis bisa berupa kertas ataupun bentuk lainnya.

d. External Memory.
External memory bisa diartikan sebagai memory yang berada diluar CPU. Juga disebut sebagai Secondary Storage ataupun Backing Storage ataupun Memory Cadangan yang berfungsi untuk menyimpan data dan program. Data dan program yang tersimpan didalam external memory, agar bisa berfungsi data dan program tersebut harus dipindahkan terlebih dahulu kedalam internal memory. Jenis external memory cukup banyak

Dalam kehidupan sehari-hari, buku, kertas, gambar foto, ataupun rekaman suara, juga bisa dikatakan sebagai external memory dari manusia. Dikatakan external memory karena berfungsi sebagai tempat untuk menyimpan data yang terletak diluar otak manusia. Agar data-data yang ada didalam external memory tersebut bisa berfungsi bagi manusia, maka data-data tersebut, juga harus dipindahkan terlebih dahulu kedalam internal memory, misalnya dengan cara membaca.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar